makobar.com – Kecelakaan maut yang terjadi di kawasan Pabatu antara mobil Toyota Avanza dan Bus Intra pada Minggu (21/2/2021) malam jumlah korban bertambah.
“Info terakhir yang sampai ke kita, jumlah korban bertambah jadi 9 orang,” kata Dirlantas Polda Sumut Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda, Senin (22/2/2021) dini hari sekitar pukul 00.36 WIB.
Orang nomor satu di Direktorat Lalulintas (Ditlantas) Polda Sumut ini mengatakan untuk identitas korban masih dilengkapi Kasatlantas Polres Tebingtinggi. “Nanti kalau ada informasi tambahan akan kita sampaikan,” ujarnya.
Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda mengatakan pihaknya turut mengucapkan bela sungkawa terkait kecelakaan maut yang terjadi di kawasan Pabatu pada Minggu (21/2/2021) sekitar pukul 21.30 WIB.
Selain itu, tambah dia, petugas juga sedang melakukan evakuasi terhadap kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut.

Petugas kepolisian tengah melakukan evakuasi korban kecelakaan maut di kawasan Pabatu, Tebingtingg, Sumut antara Toyota Avanza dengan Bus Intra pada Minggu (21/2/2021).
“Mari kita doakan, semoga para korban mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa,” pungkasnya.
Seperti diketahui, kecelakaan maut terjadi di kawasan Pabatu, Tebingtinggi. Peristiwa ini melibatkan sebuah mobil Toyota Avanza dengan bus Intra pada Minggu (21/2/2021) malam.
Akibat kejadian nahas ini, sebanyak 7 orang meninggal dunia di tempat kejadian kecelakaan nahas itu. Terkait kejadian ini Dirlantas Polda Sumut Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda membenarkan kejadian tersebut.

Petugas kepolisian tengah melakukan evakuasi korban kecelakaan maut di kawasan Pabatu, Tebingtingg, Sumut antara Toyota Avanza dengan Bus Intra pada Minggu (21/2/2021).
Pria dengan melatih tiga dipundaknya ini mengatakan kecelakaan terjadi sekitar pukul 21.30 WIB. Akpol 94 ini mengaku kejadian itu kali pertama berawal ketika Toyota Avanza yang melaju dari Siantar menuju Medan sedang Bus Intra datang dari arah sebaliknya.
Selanjutnya, sesampainya di daerah Pabatu, mobil Toyota Avanza tersebut mendahului kendaraan di depannya. Namun diduga karena kurang berhati-hati/tanpa memperhatikan arus dari arah sebaliknya, sehingga tabrakan antara keduanya terjadi.
Valentino menyebutkan, dari laporan yang diperoleh, terdapat 7 orang tewas dalam kejadian itu. Namun sambung dia, untuk indentitas para korban, saat ini masih dalam proses identifikasi petugas di lapangan.
“Ke-7 korban saat ini sudah dievakuasi ke RS Bhayangkara Medan,” katanya. (mc/fan)