makobar.com – Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) mengaku akan menyiagakan sebanyak 3.824 personel untuk pengamanan pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2020 di Provinsi Sumut.
Hal ini disampaikan Kasubbid Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan, Rabu (9/9/2020).
“Ada ribuan personil disiagakan untuk pengamanan,” ungkapnya kepada wartawan.
Menurutnya, para personel yang diturunkan dalam pengamanan ini terdiri dari Polda Sumut, Dit Samapta Polda Sumut, Brimobdasu, serta Polres Sejajaran yang melaksanakan pilkada serentak.
“Untuk pengamanan Pilkada kali ini, Polda Sumut fokus terhadap pencegahan Covid-19 dengan meningkatkan protokol kesehatan. Di mana, setiap personel yang bertugas khususnya di PAM TPS akan dilengkapi dengan alat pelindung diri,” jelasnya.
Dia menambahkan, Polda Sumut juga telah memetakan lokasi rawan kerusuhan di 23 kabupaten/kota yang mengikuti Pilkada Serentak 2020 tersebut.
“Tentunya, Polda Sumut tetap berkordinasi dengan Polres Jajaran untuk melakukan pengamanan di setiap daerah yang mengikuti Pilkada 2020,” pungkasnya.
Kendati begitu, MP Nainggolan mengaku pihaknya berharap kerusuhan yang terjadi di pemilihan kepala daerah yang lalu tidak terjadi lagi saat Pilkada serentak tahun 2020.
Dari pengalaman beberapa tahun yang lalu, ada beberapa daerah yang ricuh saat Pilkada, seperti Nias Selatan berupa pembakaran kantor KPU.
“Jangan hal-hal seperti itu terjadi lagi, jadi kita berupya untuk mengantisipasi,” tandasnya. (mc/roe)